Tahun 1681, tahun ke-7 Pemerintahan Raja Sukjong.
Seseorang sedang memancing, suatu perahu mendekati dengan orang misterius mengenakan jubah pendeta Budha. Orang misterius tersebut menyapa si pemancing sebagai Dae Sa Yong Gam atau tetua Jang Ik heon. Jang ik heon tanya apa orang tersebut mengenalnya dan orang tersebut menyerang Jang Ik heon dan menikamnya di punggung. Dae Sa Yong Gam sempat merenggut sesuatu dari baju orang tersebut dan jatuh ke air.
Sementara tersebut di hutan bambu, sepasang lelaki wanita lari dari pengejarnya. Akhirnya mereka tertangkap. Tiba2 seorang penyerang bertopeng mengamankan mereka laksana tarzan. Polisi bertanya siapa dia, orang tersebut tertawa dan berbicara jika ia inginkan diketahui, bikin apa mengenakan topeng, budak pun manusia dan mereka punya kaki. Jadi tidak boleh mengejar mereka lagi andai kalian tetap inginkan hidup. Polisi2 tersebut jelas terhina dan menyerang lelaki itu, yang dengan mudah mengungguli polisi itu.
Saat berkelahi, topengnya tersingkap ternyata ia Cha Cheon Soo (Bae So bin), kemudian Cheon Soo memasang topengnya kembali. Kemudian anggota Cha Cheon Soo datang dan membantunya. Choi Dong Joo (kakak Dong Yi) mohon pasangan tersebut mengikutinya. Polisi tersebut tanya apa mereka kumpulan Geum Gae. Pasangan itu ditingkatkan ke perahu dan melaju pergi. Pasangan tersebut juga tanya apa mereka kumpulan Geum Gae, mereka sudah mendengar tentang kumpulan Geum gae yang membantu tidak sedikit orang dan paling berterima kasih. Mereka melulu berkata supaya pasangan tersebut bergegas.
Choi Dong Joo membuka topengnya dan Cha Cheon Soo bertemu dengannya. Cheon Soo berbicara ia bakal pergi guna sementara, polisi tersebut munkin mengenali wajahnya. Cheon Soo menyaksikan ada perahu memancing yang tercemar darah, Choi Dong Joo tanya terdapat apa, Ah bukan apa2, kata Cheon Soo. Choi Dong Joo pergi dan pulang bergabung dengan kumpulan musisi yang memainkan haegeum (alat musik petik tradisional Korea)
Anak2 bermain di suatu desa, Choi Dong yi (Dong Yi kecil dibintangi Kim Yoo Jung) salah satunya. Dong Yi jadi pelari terakhir, dan mereka mesti ;ari keliling desa. Chang Ma anak dari kesebelasan lain berbicara hadiahnya kue manis yang digoreng. Dong Yi berbicara ia belum pernah santap kue laksana itu. Chang Ma berbicara mengapa pelari terakhir mesti seorang gadis. Dong Yi bilang nasi atau bubur, kau tidak bakal tahu bila tidak mengusung tutupnya artinya, lihat saja nanti.
Kemudian pertandingan dimulai, Chang Ma mulai licik, namun Dong Yi dapat membalasnya, kemudian Chang Ma sukses menyusulnya, anak2 memberi motivasi tim masing2. Tim Dong yi menang. Tapi wasit mengaku bahwa pemanangnya ialah Chang Ma. Dong yi heran yang menang kan dia kenapa mereka berbicara Chang Ma pemenangnya, wasit berbicara Dong Yi melanggar aturan, ia tidak berlari sesuai peraturan tapi memungut jalan pintas. Maka Chan Ma yang menang. Dong Yi berkeras ia tidak melanggar aturan, wasitlah yang tidak jelas menuliskan aturannya. Wasit marah, tahu apa kalian tentang itu.
Dong Yi tetap berkeras merekalah pemenangnya, namun mereka diusir pergi. Dong yi tidak percaya ini, dan teman2nya hendak kue itu, Dong yi menyaksikan hadiah kue tersebut dan ia menukar kue tersebut dengan batu. Chang ma ketika akan merasakan kuenya kaget masa-masa kue berubah jadi batu dan wasit tanya terdapat apa. Dong Yi yang ketahuan, berteriak pada teman2nya supaya lari..Mereka dikejar, Dong yi berkata supaya mereka berpisah, dan ketemu di lokasi biasa. Dong yi dan Gae Do Ra sembunyi di bawah jembatan batu. Chang Ma kesal dan bersumpah akan mengejar Dong yi. Setelah aman, kedua naka tersebut keluar. Dong Yi kaget menyaksikan Do Ra santap kuenya.
Dong Yi mau membawa kue tersebut untuk keluarganya. Do Ra mohon maaf, kemudian ia menyaksikan Jang Ik Heon yang luka parah di belakang Dong Yi, Do Ra kaget dan menjatuhkan kuenya. Dong Yi kaget dan berbicara Do Ra tak waras mengapa kuenya dijatuhkan, Dong yi mencuci kuenya ketika Do Ra berkata, terdapat mayat dibelakangnya. Dong Yi berbalik dan kaget menyaksikan Jang ik heon luka parah dan pingsan.
Dong Yi memeriksa denyut nadi Jang Ik heon dan Do Ra panik. Itu mayat, apa yang mesti anda lakukan. Dong Yi berbicara pria tersebut masih hidup. Tiba2 Jang ik heon memegang tumit Dong yi, Dong Yi berteriak ketakutan. Do Ra langsung kabur cari bantuan. Jang Ik heon hendak mengatakan sesuatu tapi terlampau lemah dan Dong Yi tanya apa yang ia katakan, kemudian Jang Ik heon muntah darah. Dong Yi berkata supaya Jang ik heon bertahan ia bakal cari bantuan.
Dong Yilari cari pertolongan hanya ia bingung inginkan kemana, Jang ik heon memasukkan ornamen tadi ke tas jerami kepunyaan Dong Yi. Dong Yi memanggil polisi dan membawa mereka ke Jang ik heon, sebab pria tersebut sekarat. Saat mereka tiba, Jang ik heon telah meninggal. Dong Yi berbicara pria tersebut tadi masih hidup, ia sudah memeriksa nadinya.
Di istana, Oh Tae Seok (wow kakeknya Ji Hoo hehe) mendengar bahwa Jang Ik Hyeon telah meninggal. Pengawal lapor bukan tersebut saja, petugas Yi Ju yeo dan Hang Jung Soo pun ditemukan mati di Anguk Dong dan Gye Dong. Oh Tae Seok tanya bagaimana ini dapat terjadi.
Mayat jang ik hyeon dicek oleh petugas koroner, dan Dong Yi berbicara bahwa formalitas mereka salah, tubuh mayat tersebut sudah terpapar air, sampai-sampai seharusnya dibalut kain linen dan bukannya jerami. Jika seperti tersebut akan merusakkan bukti2. Dong yi juga berbicara mengapa mereka tidak menyisir lokasi sekitar tubuh korban. Polisi2 langsung menampar Dong Yi, apa yang kau ocehkan, ini hal polisi.
Dong Yi berbicara cara mereka mengurus mayat salah, polisi berbicara apa katamu, Dong yi menyatakan menurut kitab manual forensik Wo yeon Muk bahwa mayat atau tubuh yang telah ada di air mesti dibalut kain linen. Dong Yi berbicara lihat di badannya, terdapat kerutan di kulitnya dan kulit tersebut akan terlepas dari tubuh andai udara menjadi hangat.
Polisi itu berbicara tahu apa Dong Yi, kemudian kapten polisi datang dan berbicara Dong Yi benar. Kapten tersebut menegur bawahannya, ia bahkan tidak tahu dasar forensik guna mengurus mayat, bagaimana ia dapat menyebut dirinya polisi. Sersan polisi tersebut Hwang Jung Gun berbicara Dong Yi anak yang paling pintar, darimana belajar pengetahuan ini. Choi Dong Yi berbicara ayahnya ialah koroner. Jadi begitu ya. Polisi tersebut berjanji bakal memberi hadiah pada Dong Yi.
Polisi tersebut tanya ketika Jang ik hyeon masih hidup apa ia menuliskan sesuatu, Dong yi menyatakan ia mengupayakan mengatakan sesuatu melulu tidak terbit suaranya. Polisi tersebut terus tanya apa yang disebutkan jang dan Dong yi dia memang menuliskan sesuatu namun Dong Yi tidak tahu. Dong Yi tanya apa ia masih dapat dapat hadiah, polisi tersebut mengetok kepala Dong yi dan berbicara ia tidak membantu.
Seo Yong Gil mendarat dan tanya dimana mayat itu. Kapten polisi berbicara semua telah dikirim ke kamar mayat. Seo yong Gil tanya apa merekasudah mengecek TKP untuk mengoleksi bukti, kemudian penyebab dan masa-masa kematian, polisi itu berbicara ia mohon maaf sebab belum dapat memberi jawaban dengan lengkap. Seo yong Gil tanya apa pangkat polisi tersebut sekarang dibalas ia ialah sersan Hwang Jung Gun, Seo Yong Gil berbicara sersan polisi benar2 paling lambat, tidak cakap, dan tidak berguna. Hwang Jung Gun langsung diturunkan pangkatnya.
Dong joo menghindari kontak dengan penjaga istana. Polisi curiga padanya, kemudian Dong yi hadir dan memanggil kakaknya. Dong Joo lega dan tanya kenapa Dong yi terdapat di sini. Dong Yi membalas ia terdapat di pasar guna memenangkan pertandingan dan ia hendak pulang bareng kakaknya.
Di rumah, Dong Joo kaget mendengar petualangan adiknya. Ia tanya apa Dong yi tidak fobia lihat mayat. Dong Yi berbicara ayah mereka ialah koroner, ia telah melihat tidak sedikit mayat sekitar ini, ia pun membaca tidak sedikit buku forensik. Kemudian ayah mereka, Choi Hyo Won membawa baki mengandung makanan dan mengajak mereka makan. Dong Joo berbicara pada ayahnya, Dong Yi benar2 pemberani, dia bahkan berani bertanding lari dengan anak laki dan Dong Yi benar2 seorang jenderal.
Dong yi bertanya kemudian bagaimana dengan anak perempuan. Bagi apa memakai kekuatan brutal yang diperlukan ialah kepandaian. Choi Hyo Won berbicara pada putrinya tersebut benar. Tidak terdapat bedanya bakal laki dan perempuan. Dong Joo berbicara anak wanita harus laksana anak perempuan, itulah kenapa Dong yi tidak terpilih guna Mun An Bi. Dong Yi berbicara bukannya ia tidak mengisi syarat guna Mun An bi, ayahnya tanya apa itu, Dong Joo menjelaskan, masing-masing tahun baru petugas pemerintah bakal memilih anak2 gadis guna mengenakan baju sutra dan mengirim pesan pada family mereka.
Ayahnya ingat Dong yi mesti berangkat guna dipilih. Dong yi berbicara ia gagal, tahun ini mereka hendak memilih anak2 dari ruang belajar Yangmin dan bukan Chonmin. (75% populasi dinasti Joseon ialah Yangmin, dan Chonmin ialah kelas yang lebih rendah lagi.)
Dong Yi ingat ia hendak memberikan kue goreng pada ayah dan kakaknya. Mereka berbicara ini kue mahal. Ayahnya berbicara rasanya enak sekali. Setelah tersebut Dong Yi tidur, ayah dan kakaknya paling menyayanginya, mereka menyelimuti dan mengawal Dong Yi. Dong joo mohon ayahnya tidur, ia akan memblokir pintu. Dong Joo terbit dan Choi Hyo Won memandangi putrinya. Ia mengeluarkan isi kantong yang dijahit Dong Yi dan ia ingat putrinya tersebut minta supaya ayahnya tidak jarang kali membawanya.
Dong Joo mencium udara segar sambil memandang langit, kemudian ia mendengar ribu2, ia siap menyerang orang yang inginkan masuk, ternyata Seo yong Gil. Tiba2 ayahnya berbicara lepaskan tersebut temannya. Choi Hyo Won dan Seo Yong Gil rekan lama.
Choi Hyo Won tanya kenapa Seo yong Gil menemuinya, Yong gil tertawa ia menggali koroner lokal, tidak sulit menemukannya. Yong Gil tanya kenapa Choi Hyo Won pergi tanpa berbicara apapun. Tapi ayah Dong yi berbicara ia punya alasannya sendiri. Seo yong Gil hendak tahu namun Choi Hyo Won berbicara ia seorang Cheonmin, andai Yong Gil dekat2 dengannya dapat merusak reputasinya. Seo Yong Gil berbicara baginya, Choi Hyo Won ialah gurunya.
Seo yong Gil menyuruh Choi Hyo Won mengecek mayat. Choi Hyo Won berbicara ke-3 mayat dibunuh dengan tebasan pedang, pembunuhnya memakai pedang yang paling tajam dengan goresan2 yang mematikan. Seo Yong Gil berbicara polisi lapor bahwa pedang yang digunakan ialah pedang Cheong Bo (pedang biasa). Choi Hyo Won membenarkannya. Seo yong gil tanya, dimana kau pikir TKPnya.
Choi hyo Won berbicara ada 2 mayat yang dibunuh di tempat sama, namun Jang Ik Heon dibunuh di lokasi lain. Seo Yong Gil tanya dimana Jang ik heon dibunuh, Choi Hyo Won ragu2, polisi berbicara koroner ruang belajar cheonmin tidak akan dapat menjawabnya.
Choi Hyo Won berbicara lokasinya seharusnya di perahu di Samban. Bagaimana kau dapat menyimpulkan itu? Choi Hyo Won dengar bahwa Jang ik heon suka memancing ketika subuh. Kapten polisi tanya bagaimana Choi Hyo Won dapat yakin tersebut di Samban, terdapat begitu tidak sedikit tempat memancing di kota. Choi Hyo Won yakin sebab untuk memancing jenis ikan bi myeol tidak ada lokasi lain. Bukti di mayat ini mengindikasikan serpihan dari ikan bi myeol di cengkeraman tangannya. Polisi tersebut kaget sekali, lagipula saat Choi Hyo Won berbicara bahwa Jang ik heon mendapat luka sayatan kemudian jatuh ke air sungai yang dingin, sebelum ia sukses menarik dirinya ke permukaan, seharusnya ia telah mati, namun ia masih dapat bernafasyang menandakan temperatur air lumayan hangat.
Choi Hyo won menuliskan bahwa hari ini sungai mengalir dari unsur selatan menghembuskan angin yang hangat, suhu udara mulai naik sebab sudah musim semi. Ini menunjukkan Jang Ik heon terdapat di sungai memancing ikan bi myeol, ini sebab udaranya. Ia menghitung guna mendayung perahu butuh 4 jam guna jarak 10 ri, dan menyaksikan dari aliran sungai tersebut pasti perahu sampan. Seo Yong Gil langsung mohon anak buahnya menggali perahu itu.
Seo yong gil menyeduhkan teh guna Choi Hyo Won. Ini teh kesenangan Choi Hyo Won, teh Cha Sui. Choi tanya apa Seo yong Gil tahu siapa kira2 pembunuhnya. Choi Hyo Won berbicara sebelum Seo yong Gil menemuinya, ia tentu sudah punya tuntunan siapa yang kira2 mengerjakan ini, tersebut sebabnya Seo yong gil memintanya memerikasa supaya ia dapat memberikan konfirmasi atas ketidakpercayaan Seo yong gil. Benar! kata Seo yong gil. Ini barangkali pekerjaan dari biro polisi (kaya FBI-nya Joseon kali..) namun tidak dapat seyakin itu.
Polisi pergi ke lokasi tinggal Oh Tae Seok. Seo yong Gil berbicara bahwa Oh Tae Seok mungkin ialah sasaran berikutnya. Oh TAe Seok berbicara Seo Yong Gil menyaksikan ini sebagai pemusnahan kumpulan Namin, apa kamu curiga kumpulan Seoin dibelakang ini. Oh Tae Seok berbicara jika benar ia tidak akan tidak mempedulikan ini. Seo Yong Gil berbicara bukan melulu itu, terdapat orang beda yang bakal mengadu kambing kelas Yanban. Seo yong gil tanya apa Oh tae Seok pernah mendengar organisasi rahasia Geumgae. Oh Tae Seok tidak pernah mendengarnya. Itu ialah organisasi rahasia Cheonmin yang tidak fobia mati. Seo yong Gil berbicara bahwa pembunuhan ini dilakukanoleh mereka. (iya gitu..kayanya bukan deh,)
Choi Dong Joo terdapat diantara pemusik yang memainkan musik mengiringi tari2an. Dong Yi menantikan diluar istana, sekelompok perempuan dengan baju sutra berlangsung melewatinya dan salah seorang yakni Seol Hee (Kim Hye Jin) mengenalinya sebagai adik pemusik Choi Dong Joo. Dong yi membenarkan. Seol hee memperkenalkan diri.
Ratu Myeongseong dari family Kim, ibu Raja Sukjong memberitahukan kedatangannya. Tapi kemeriahan pesta terganggu dengan kedatangan pengawal istana yang menggali anggota Geumgae. Ratu Myeongseong (Park Jung Soo, yg jadi dayang sekretaris Park di Jang Geum ) mengijinkannya. Dong Yi kaget sekali saat menyaksikan kakaknya tiba2 dibelakangnya dan memblokir mulutnya kemudian lari.
Choi Hyo Won meneui Seo Yong gil dan tanya terdapat apa ini, Yong gil berbicara kelompok Geumgae ialah dalangnya, seorang yang berpengalaman dalam kumpulan ini sudah melepaskan budak. ilmu pedangnya paling tinggi. Choi Hyo Won berbicara ia telah mendengar kumpulan ini melulu tidak yakin andai mereka membunuh kelompok ruang belajar Yanban tanpa alasan. Seo Yong gil berbicara Choi hyo Won sendiri telah mengkonfirmasi bahwa ini terdapat hubungannya dengan Geumgae. Ayah Dong yi berbicara tapi tetap saja tidak bisa berpendapat seperti itu.
Di suatu kuil, Oh Tae Seok berdoa, dan Oh Yun (hihi kok jadinya si Na Ban Seok di the woman) datang menyapa pamannya. Apa ke-3 petugas tersebut sudah tidur dengan tenang? Oh Yun membenarkan. Oh Tae Seok berbicara ia mendoakan kedamaian dunia, dan mengaku bahwa ke-3 orang tersebut sangat keras kepala dan seharusnya tahu kapan mundur dari dunia politik. Oh Tae Seok mesti memakai tangannya sendiri guna menyingkirkan mereka. Oh Yun mengingatkan pamannya Seo Yong Gil tersebut polisi yang efisien. Oh TAe Seok berbicara Seo yong Gil sedang mengejar kumpulan Geumgae dan kini bukti mengarah pada Geumgae, sepintar apapun dia tidak akan menyaksikan ke arah beda sekarang. Oh Tae Seok memberi instruksi pada Oh Yununtuk melanjutkan rencana mereka. Oh yun mengerti.
Choi Dong joo bertanya pada rekannya berapa orang mereka yang sudah tertangkap, total terdapat 12. Dong Joo yakin ini jebakan guna menghancurkan Geumgae. Ada yang menjadikan Geumgae sebagai domba hitam. Dong Yi berbicara pada kakaknya, sejak peragaan musik itu, kakaknya kelihatan aneh.
Ternyata Chang Ma mengejar rumah Dong yi, mereka sudah menciduk Do Ra dan mohon Dong yi mengamankan temannya tersebut jika memang peduli. Chang Ma mendakwa Dong yi sebagai pencuri dan ia memungut tas jerami Dong yi dan melemparkan semua isinya lalu mengejar ornamen itu, Chang ma tanya apa ini, kemudian membuangnya, ia menyeret Do Ra dan berkata supaya Dong Yi menebus dengan 20 kue manis goreng dan andai tidak Do Ra bakal dipukuli. Dong Yi mau memburu Chang Ma namun ingat bahwa Jang ik heon memegang ornamen tersebut saat ia sekarat.
Dong Yi menyimak kata2 di ormanen, prajurit Uigyeongbu, Kang Jung Hyeon. Dong Yi lari, ia ingat terdapat polisi yang inginkan memberinya hadiah 5 sen andai ia menyerahkan bukti, Dong yi dalam hati mohon Do Ra bertahan.
Seo yong Gil terus menggali di sebuah lokasi tinggal dan menemukan isi kantong yang sama di semua lokasi tinggal yang mereka curigai anggota Geumgae. Seo yong gil heran kenapa mereka seluruh menyembunyikan benda ini di lokasi tinggal mereka. Lalu anak buahnya lapor, semua tersangka telah dibawa ke Uigyeongbu. Seo Yong gil kaget, ia mendapat kabar tersangkanya telah diseret ke Uigyeongbu dan bakal dituduh pemberontakan. Seo yong gil berbicara tanpa bukti nyata, mereka tidak dapat membiarkan ini. Pasti Oh Yun dibelakang ini.
Choi Dong yi lari ke kantor polisi untuk menggali kapten polisi Jang. petugas tanya apa kebutuhan Dong yi, Dong Yi berbicara ia ingat bahwa Jang ik heon menyerahkan ini padanya sebelum ia mati, suatu ornamen. Ia mau menuliskan itu. Kapten polisi kaget dan tanya pada bawahannya dimana Dong Yi, terdapat di luar namun ternyata Dong yi telah menghilang. petugas tersebut bingung, tadi anak tersebut disini, ia telah minta supaya ia menunggu.
Oh yun sedang meninggalkan kantor ketika Kapten polisi Jang datang dan berbicara ada masalah. Oh Yun tanya terdapat apa, Polisi itu berbicara bahwa gadis yang mengejar Jang ik heon mempunyai ornamen pembunuhnya. Penjaga berbicara itu seperti emblem pasukan. Kang Jung Hyeon, bawahannya menyatakan pada Oh yun ia kehilangan bagde-nya. Jang ik heon memungut lencananya. Kang Jung hyeon mohon maaf sebab ini. Oh Yun marah dan menampar Kang jung Hyeon. Dasar idiot! Kang Jung Hyeon bakal pergi dan menggali lencananya pun membunuh Dong Yi.
Oh yun memerintah supaya Kang Jung Hyeon segera menyelesaikannya.
Kang jung Hyeon dengan putus harapan mencari Dong Yi di kantor polisi. Seo yong Gil tanya terdapat masalah apa kenapa mereka berkeliaran di kantor polisi dan menggali sesuatu dengan panik. Kang Jung Hyeon berbicara bukan apa2. Hanya masalah kecil. Seo Yong gil tidak suka dan Kang Jung Hyeon mohon maaf dan bakal pergi ketika Seo yong gil menghentikannya. Ia mengindikasikan lencana Kang Jung Hyeon padanya, barangkali kau menggali ini. Seo yong Gil berbicara lencana ini barangkali milik Kang Jung Hyeon. Seo yong gil berbicara apa kau tahu terdapat yang bilang sebelum Jang ik Heon mati ia memeganglencana ini? Kang Jung hyeon langsung menyerangnya namun yong Gil dengan cepat melumpuhkannya. Polisi memblokade Jung Hyeon.
Oh Yun gusar dan ia lapor pada Oh tae Seok. Choi Hyo Won datang menggali Dong Yi, ayahnya tanya bagaimana Dong yi bia terdapat di kantor polisi, Seo Yong Gil kaget, ternyata Dong yi putri Choi Hyo Won.
Seo yong Gil mengundang ayah dan anak tersebut duduk dan mengisahkan semuanya. Ia berbicara ia bertemu Dong yi di pintu luar (makanya Dong yi ilang), ia tidak menduga Dong Yi mempunyai bukti mengenai kematian jang Ik heon. seo Yong Gil mohon Dong yi memperagakan gerakan yang ditunjukkan Jang ik heon, dan Seo yong gil heran ia belum pernah menyaksikan anak rakyat biasa secerdas Dong yi. Meskipun Seo Yong gil tidak tahu apa arti gerakan yg diperagakan Dong Yi. Choi Hyo Won menunduk untuk berterima kasih. Seo yong Gil tanya siapa nama mu? Choi Dong Yi. Seo Yong Gil memujinya.
Seo yong gil berbicara bukti2 benar2 mengarah pada pejabat pemerintahan. Choi hyo Won berbicara ia bakal bekerja keras meneylidiki masalah ini. Seo yong Gil menyampaikan terima kasih dan pergi. Kapten polisi Jang menyaksikan dari jauh.
Oh Yun mohon maaf pada pamannya, kondisi sudah diluar kendalinya. Oh Tae Seok berbicara mereka tenang saja, mereka bakal menyingkirkan batu penghalangnya.
Choi Hyo Won berbicara ini telah malam, apa Dong yi dapat pulang sendiri. Dong yi mohon ayahnya tidak mencemaskannya. Dia ialah putri Choi Hyo Won. Ayahnya melulu minta ia segera pulang. Dong Yi mohon ayahnya janji supaya segera kembali juga, ayahnya mengangguk dan Dong Yi pergi.
Choi Dong Yi melakukan pembelian 30 kue manis dan ia dapat memberikan 20 guna temanya dan 10 guna dimakan dirumah. Dong Yi bertabrakan dengan Kim Heon seorang peramal. Kim Heun tanya Dong Yi bakal kemana. Dong Yi berbicara ia bakal ke desa Banchon, mengapa? Kim heun minta supaya Dong yi lewat jalan utama saja. Mengapa tanya Dong Yi? Kim heun menyaksikan Dong yi memiliki kue, siapa tahu seseorang bakal mengambilnya. Dong yi memahami dan berterima kasih kemudian pergi.
Murid Kim heun heran kenapa gurunya repot2 berkata dengan Dong Yi, Kim heun berbicara Choi Dong Yi mempunyai aura yang melingkupinya. Muridnya heran, Kim heon mendesah barangkali prakteknya sudah menjangkau batasnya, bagaimana ia dapat melihat masa mendatang seorang Cheonmin mempunyai aura Cheon Eul Gwi In / anugerah besar. Kim heun tidak percaya penglihatannya.
Choi Hyo Won pulangke rumah, seseorang mengikutinya. Seo Yong gil menggali Choi Hyo Won dan ia tanya ke seluruh orang. Seseorang berteriak mohon tolong, Seo yong Gil datang ternyata Kang Jung Hyeon terbunuh. Seo yong Gil heran bagaimana Kang Jung Hyeon dapat terbunuh diselnya. Choi Hyo WOn tahu ia diikuti, ia lari, lantas Choi Hyo Won di kelilingi lelaki bertopeng. Mereka berjuang membunuh Choi hyo Won. Choi mulai membela diri, dan Geumgae datang membantunya. mereka mengungguli penyerang choi Hyo Won hingga kabur.
Cha Cheon Soo membuka topengnya dan menunjukkan wajahnya pada Choi hyo Won. Cha Cheon Soo tanya terdapat apa kenapa orang2 tersebut menyerang Choi Hyo Won. Choi Hyo Won sadar Dong Yi barangkali dalam bahaya. Cha Cheon Soo kaget.
Choi Dong yi hingga ke rumah, seseorang hadir dan tanya apa ia putri Choi Hyo Won. Dong Yi : Iya dan kau siapa?
Choi Hyo Won lari kembali secepat barangkali dan ia tidak mengejar Dong Yi. Cha Cheon Soo berlari dan berbicara ia pun tidak mengejar Dong yi di desa. Choi Hyo Won minta supaya Cha Cheon Soo mengabarkannya pada kumpulan segera.
Pertemuan anggota Geumgae dalam gua. Choi Dong Yi diangkut ke sebuah lokasi tinggal dan ia heran menyaksikan sekelilingnya. Geumgae memberitahukan kedatangan pemimpinnya. pemimpin Geumgae masuk dan seluruh anggota menunduk memberi hormat. Pemimpinnya tidak lain ialah Choi Hyo WOn.
Silahkan tunggu dalam 15 detik.
Tonton Sekarang
Choi Dong yi menantikan di ruangan dan lantas pintunya tersingkap dan ia terkejut menyaksikan orang di pintu.